Daun Berenuk (Crescentia cujete L.) memiliki beberapa kandungan metabolit
sekunder salah satunya yaitu alkaloid. Untuk memperoleh kadar alkaloid, perlu
dilakukan proses ekstraksi salah satunya menggunakan metode ekstraksi modern
yaitu UAE (Ultrasound Assisted Extraction) dengan bantuan gelombang ultrasonik
yang memiliki keunggulan mampu menghasilkan senyawa bioaktif dalam jumlah
tinggi dengan waktu yang lebih singkat. Tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui kondisi ekstraksi yang optimal menggunakan Respon Surface
Methodology (RSM) dengan rancangan Box Behnken Design untuk mendapatkan
kadar alkaloid yang optimal. Proses optimasi kondisi ekstraksi menggunakan 3
faktor diantaranya waktu ekstraksi, konsentrasi pelarut dan rasio sampel-pelarut.
Hasil yang didapat masih belum optimal, namun software menunjukkan hasil
terbaik yaitu pada ekstrak etanol 96% dalam waktu 15 menit dan rasio sampel-
pelarut 1:39 dengan kadar alkaloid total sebesar 5,9%; 6,05% dan 6,04%.
|