Daun kluwih (Artocarpus camansi Blanco) memiliki aktifitas antioksidan yang
dinyatakan dalam nilai (IC50) dengan nilai 54,719 μg/mL. Antioksidan dapat
mengikat radikal bebas di dalam hati. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
aktifitas ekstrak etanol 70% daun kluwih terhadap kadar bilirubin pada tikus putih
jantan yang diinduksi isoniazid dan rifampisin. Penelitian ini menggunakan 25 ekor
tikus dengan menggunakan 5 kelompok kelompok I kontrol negatif diberikan Na
CMC 0,5%, kelompok II kontrol positif diberikan ekstrak legalon 100 mg/KgBB,
kelompok III, IV dan V diberikan ekstrak daun kluwih masing-masing 50
mg/KgBB, 100 mg/KgBB dan 200 mg/KgBB. Kemudian setelah itu, semua
kelompok diinduksi isoniazid dan rifampisin 75 mg/KgBB dan diberikan selama 14
hari. Hasil pengukuran bilirubin menunjukan aktifitas hepatoprotektor dosis yang
paling efektif yaitu dosis II 100 mg/KgBB sebanding dengan kontrol positif. Hasil
statistik menunjukan terdapat perbedaan signifikan antara kelompok uji dengan
kelompok negatif dengan nilai (p<0,05) sedangkan antara kelompok uji dan
kelompok positif tidak terdapat perbedaan bermakna dengan nilai (p>0,05).
|