Abstrak  Kembali
Kanker payudara adalah keganasan yang bermula dari sel-sel payudara. Penyakit kanker payudara merupakan penyakit kanker dengan prevalensi tertinggi di Indonesia. Penggunaan obat-obatan atau kemoterapi tentulah sangat efektif namun dapat menimbulkan banyak efek samping. Daun salam diketahui memiliki kandungan senyawa flavonoid, alkaloid, tannin, dan saponin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas induksi apoptosis dari ekstrak n-heksan daun salam terhadap kultur sel kanker payudara (MCF-7). Pengujian aktivitas apoptosis terhadap sel MCF-7 menggunakan metode pengecatan DNA dengan akridin oranye dan dilakukan terhadap 3 perlakuan, yaitu sel MCF-7 yang diberi ekstrak n-heksan daun salam, cisplatin dan kontrol sel. Hasil pengujian aktivitas apoptosis dilihat dengan menggunakan mikroskop fluoresensi. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak n-heksan daun salam memiliki aktivitas menginduksi apoptosis pada sel kanker payudara MCF-7 sebesar 64,93 % pada konsentrasi 640 μg/ml dan analisa statistik menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara kelompok yang diberi ekstrak n-heksan dengan kontrol sel dan cisplatin.