Daun Legundi (Vitex trifolia L.) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi
sebagai diuretik. Diuretik adalah suatu senyawa yang dapat merangsang
pengeluaran urin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas diuretik
fraksi n-heksan, etil asetat, dan etanol dari ekstrak etanol 70% daun legundi.
Hewan yang digunakan adalah tikus putih jantan sebanyak 24 ekor tikus yang
dibagi menjadi 6 kelompok. Tikus diberikan NaCl 0,9% secara oral dengan dosis
20 mL/kg BB dan sebagai blangko diberikan aquadest dengan volume 1 mL/100 g
BB. Hewan percobaan diberi perlakuan yang dibagi menjadi 5 kelompok yaitu
kelompok kontrol negatif diberikan Na-CMC 0,5%, kontrol positif diberikan
furosemid 3,6 mg/kg BB, dan pemberian bahan uji fraksi etanol daun legundi
dosis 117,69 mg/kg BB tikus, fraksi etil asetat daun legundi dosis 9,50 mg/kg BB
tikus, dan fraksi n-heksan daun legundi dosis 8,81 mg/kg BB tikus. Volume urin
yang diekskresikan dicatat setiap jam sampai 6 jam sebagai urin total serta
ditentukan kadar elektrolit natrium dalam urin menggunakan alat
Spektrofotometri Serapan Atom. Hasil penelitian uji efek diuretik daun legundi
menunjukkan bahwa semua fraksi daun legundi dapat meningkatkan volume urin
dan natrium bila dibandingkan terhadap kontrol negatif (p<0,05). Volume urin
total fraksi etanol daun legundi dosis 117,69 mg/kg BB tikus : 1,95 mL; fraksi etil
asetat daun legundi dosis 9,50 mg/kg BB tikus : 1,26mL; fraksi n-heksan daun
legundi dosis 8,81 mg/kg BB tikus : 0,91 mL. Kadar natrium fraksi etanol daun
legundi 2,260 mEq/L; fraksi etil asetat daun legundi 1,472 mEq/L; fraksi n-heksan
daun legundi 1,231 mEq/L. Dosis 117,69 mg/kg BB tikus fraksi etanol daun
legundi menunjukkan efek diuretik paling baik dibandingkan dosis lain.
|