Leukimia adalah jenis penyakit kanker yang menyerang sel-sel darah putih yang
diproduksi oleh sumsum tulang. Salah satu tanaman yang berkhasiat sebagai
antikanker yaitu Manggis (Garcinia mangostana L). Daun manggis memiliki
kandungan senyawa triterpenoid, flavonoid, tanin, dan saponin dan diduga
memiliki efek sitotoksik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
aktivitas antikanker ekstrak etanol 70% dari daun manggis terhadap sel kanker
leukimia (Sel Raji) secara in vitro dan mengetahui kadar fenol total dari daun
manggis. Uji sitotoksik menggunakan metode MTT assay dengan konsentrasi 7,5;
15; 30; 60 dan 120 μg/ml. Perhitungan nilai IC50 menggunakan regresi linier
dengan analisa probit. Nilai IC50 yang didapat dari ekstrak etanol 70% daun
manggis adalah 67,7332 μg/ml dan IC50 dari doxorubicin adalah 9,4438 μg/ml.
Ekstrak Daun manggis memiliki potensi relatif sebesar 0,139 kali dari
doxorubicin Dan kadar fenol total daun manggis sebesar 196,4753 mgGAE/g.
|