Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan terapi yaitu kepatuhan
pasien dalam menggunakan antibiotik. Kurangnya tingkat pengetahuan dan sikap
masyarakat tentang penggunaan antibiotik dapat menyebabkan penggunaan
antibiotik yang tidak rasional sehingga terjadi resistensi. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat tentang
penggunaan antibiotik di Kelurahan Susukan Kecamatan Bojonggede Bogor.
Penelitian dilakukan menggunakan rancangan cross sectional. Data tingkat
pengetahuan dan sikap tentang penggunaan antibiotik diperoleh dengan
menggunakan instrumen penelitian adalah kuesioner yang terdiri dari 10
pertanyaan variabel tingkat pengetahuan dan 4 pertanyaan variabel sikap
masyarakat yang sebelumnya telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Responden
pada penelitian ini sebanyak 400 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa
56,5% responden memiliki pengetahuan yang cukup tentang penggunaan
antibiotik, dan 55,8% responden memiliki sikap yang positif terhadap penggunaan
antibiotik. Pengetahuan tentang antibiotik berhubungan signifikan dengan sikap
penggunaan antibiotik dengan arah positif (p 0,004), sehingga dapat disimpulkan
bahwa semakin baik tingkat pengetahuan maka sikap dalam penggunaan
antibiotik akan semakin baik pula.
|