Asma menduduki 3 besar kasus penyakit tidak menular di Jawa Tengah dengan
data sebanyak 5.309 kasus. Selain itu, terjadi kenaikan angka kematian akibat
asma dari 38 kasus pada tahun 2009 menjadi 71 kasus pada tahun 2014. Asma
merupakan gangguan inflamasi kronik dari saluran napas yang menyebabkan
peningkatan hiperesponsif dari jalan napas yang menimbulkan gejala episodik
berulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kerasionalan penggunaan
obat asma dengan kategori tepat obat, tepat dosis dan potensi interaksi obat di RS
Mutiara Bunda Brebes, Metode penelitian deskriptif yang bersifat retrospektif dan
pengambilan data melalui rekam medik dengan metode total sampling. sampel
diperoleh sebanyak 69 pasien di RS Mutiara Bunda tahun 2019. Hasil penelitian
didapati ketepatan obat 100 % ketepatan dosis 100 %, dan 91 kasus potensi
interaksi obat dengan tingkat keparahan moderate sebanyak 67,03 % dan minor
sebanyak 31,87 %, mayor sebanyak 1,11 %
|