Bakteri endofit adalah bakteri yang hidup berkoloni dalam organ tanaman dalam
kurun waktu tertentu tanpa merugikan tanaman inangnya. Bakteri endofit
memiliki kemampuan memproduksi senyawa metabolit sekunder sesuai dengan
tanaman inangnya. Bakteri endofit daun binahong diketahui berkhasiat sebagai
antihiperurisemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi
molekular bakteri endofit yang memiliki potensial terbesar sebagai penghasil
inhibitor xantin oksidase pada daun binahong menggunakan teknik PCR. Hasil
isolasi bakteri endofit didapat tiga isolat bakteri yaitu DBE1, DBE2, dan DBE3.
Isolat bakteri DBE3 menunjukkan potensi penghambatan terbesar. Isolat yang
memiliki potensi penghambatan terbesar selanjutnya diisolasi DNA genomiknya
dan diamplifikasi dengan gen 16S rRNA menggunakan primer 63f dan 1387r.
Hasil amplikon, selanjutnya dipurifikasi dan disekuensing. Hasil sekuensing
dilakukan alignment sekuens DNA dengan data yang ada pada Genbank
menggunakan Basic Local Alignment Search Tool (BLAST). Isolat bakteri endofit
DBE3 dari Daun Binahong berhasil diidentifikasi dan memiliki tingkat kemiripan
84,21% dengan bakteri Bacillus subtilis strain NCDO 1769
|