Daun sungkai (Peronema canescens Jack) merupakan salah satu tanaman yang
mempunyai kandungan antioksidan salah satunya ialah flavonoid. Dari kandungan
tersebut diduga daun sungkai ini memiliki aktivitas sebagai antidemensia yang
mampu mengurangi kerusakan oksidatif. Demensia merupakan penyakit yang
berkaitan dengan penurunan fungsi memori. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui aktivitas antidemensia ekstrak etanol 70% daun sungkai (Peronema
canescens Jack.) memiliki aktivitas antidemensia pada tikus model demensia
dengan menggunakan metode radial arm maze tes yang diinduksi
Eletroconvulsive schock. Penelitian ini menggunakan 5 kelompok masing-masing
kelompok terdiri dari 5 tikus. Kelompok negatif (Na CMC), kelompok positif
(pirasetam 500mg/kgBB), kelompok perlakuan dosis 1 (1,125mg/kgBB)
kelompok perlakuan dosis 2 (2,25mg/kgBB), kelompok perlakuan dosis 3
(3,375mg/kgBB). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa pada pemberian ekstrak
etanol 70% daun sungkai ketiga variasi berkhasiat sebagai antidemensia, tetapi
dosis 2 (2,25 mg/kgBB) merupakan dosis yang paling efektif sebagai
antidemensia karena dosis yang paling kecil, yang khasiatnya sebanding dengan
kontrol positif yaitu pirasetam 500mg/kgBB dengan nilai signifikansi (p>0,05)
|