Infeksi Saluran Kemih didefinisikan sebagai adanya mikroorganisme dalam urin
yang tidak dapat diperhitungkan sebagai kontaminasi. Di RSUD Undata Palu
tahun 2012 masih ditemukan adanya penggunaan antibiotik tidak tepat dosis 53%,
tidak tepat obat 66,7% dan tidak tepat durasi penggunaan 49,4%. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui ketepatan obat, dosis dan lama pengobatan pada
pasien ISK berdasarkan toolkit. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif
dengan pengambilan data secara retrospektif. Pengambilan sampel menggunakan
metode total sampling. Data dianalisis berdasarkan Guideline RS (Comprehensive
Clinical Nephrology 4th edition 2010). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari
122 pasien ISK di RSUD Bayu Asih ditemukan tidak tepat obat 49,18%, tidak
tepat dosis 43,44% dan tidak tepat lama pemberian 10,65%.
|