Stres oksidatif dapat terjadi jika didalam tubuh terdapat radikal bebas yang berlebih yang tidak dapat diimbangi dengan antioksidan yang ada. Antioksidan merupakan zat yang memperlambat atau menghambat stres oksidatif. Banyak
sekali bahan alam yang mengandung antioksidan, salah satunya adalah umbi
bawang dayak (Eleutherine americana (Aulb.) Merr) yang mengandung senyawa
metabolit sekunder seperti flavonoid yang berpotensi sebagai antioksidan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi aktivitas antioksidan ekstrak
etanol 70% umbi bawang dayak (Eleutherine americana (Aulb.) Merr) dengan
parameter penurunan kadar MDA dan peningkatan aktivitas enzim katalase
terhadap sel darah merah domba secara in vitro. Ekstrak umbi bawang dayak diuji
pada konsentrasi 23 μg/ml, 46 μg/ml, dan 92 μg/ml pada SDMD yang diinduksi t-
BHP. Perlakuan dibandingkan dengan kontrol normal (kelompok tanpa
perlakuan), kontrol negatif (kelompok dengan penambahan t-BHP), dan kontrol
positif (kelompok dengan panambahan Vitamin C). Hasil menunjukkan
konsentrasi efektif untuk menurunkan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas
katalase yaitu sebesar 92 μg/ml, dengan nilai masing-masing kadar MDA sebesar
4,348 nmol/ml dan aktivitas katalase sebesar 2611,65 unit/ml.
|