Alergi adalah penyakit dimana respon imun terhadap alergen menyebabkan inflamasi jaringan. Daun jambu biji mengandung flavonoid diduga mempunyai
efek sebagai antialergi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui uji aktivitas antialergi fraksi n- heksan, etil asetat, dan air daun jambu biji pada mencit putih
jantan yang diinduksi ovalbumin. Hewan uji dibagi menjadi 7 kelompok, masing masing terdiri dari 4 ekor. Kelompok I (kontrol normal), kelompok II (kontrol
negatif), kelompok III (kontrol positif) diberi cetirizine dosis 0,042 mg/ 20gBB,
kelompok IV (Ekstrak daun jambu biji) dengan dosis 10 mg/ 20gBB, kelompok V
(Fraksi n- heksan), kelompok VI (Fraksi etil asetat), kelompok VII (Fraksi air)
dengan dosis masing-masing 0,8 mg/20 gBB. Data yang diperoleh berasal dari
pengukuran diameter area pigmentasi berwarna biru dianalisis menggunakan uji
ANOVA one way dan dilanjutkan dengan uji Tukey. Berdasarkan hasil penelitian
dapat disimpulkan fraksi etil asetat memiliki aktivitas sebagai antialergi sebanding
dengan cetirizine.
|