Demensia merupakan istilah pada penyakit yang berkaitan dengan penurunan
fungsi memori. Tanaman rosella (Hibiscus sabdariffa L.) terutama pada kelopak
bunganya mengandung antioksidan, satu diantaranya adalah likopen. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak likopen kelopak bunga rosella
sebagai antidemensia pada mencit model demensia yang diinduksi
Electroconvulsive Shock (ECS) menggunakan maze radial delapan lengan.
Hewan uji dibagi menjadi 5 kelompok masing-masing terdiri dari kelompok
kontrol negatif, kontrol positif, kelompok uji dosis 1, kelompok uji dosis 2 dan
kelompok uji dosis 3, diberi ekstrak likopen masing-masing 1.25 mg/kgBB, 2.5
mg/kgBB, dan 5 mg/kgBB secara oral. Semua kelompok diinduksi menggunakan ECS sebesar 50 mA selama 20 detik per hari. Peningkatan memori dapat dilihat dari hasil RAM III. Hasil yang diperoleh menunjukkan perbedaan yang bermakna (p<0,05) pada setiap kelompok uji sehingga disimpulkan bahwa dosis 1(1.25 mg/kgBB), dosis 2 (2.5 mg/kgBB) dan dosis 3 (5 mg/kgBB) tidak lebih baik dari kontrol positif, sedangkan dosis dengan ratarata nilai memori spasial tertinggi dari ketiga kelompok dosis adalah dosis 3(5 mg/kgBB).
|