Diabetes mellitus adalah penyakit yang ditandai dengan adanya gangguan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak akibat berkurangnya sekresi insulin atau berkurangnya sensitifitas reseptor insulin. Daun mangga bacang merupakan
tanaman yang memiliki genus sama dengan mangga arum manis dan memiliki
kandungan senyawa yang sama berupa mangiferin yang memiliki aktivitas inhibitor alfa glukosidase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas penghambatan enzim α-glukosidase ekstrak etanol 70% daun mangga Bacang (Mangifera foetida Lour) dengan parameter nilai IC50. Parameter yang diamati adalah nilai absorbansi pada microplate reader untuk mengetahui % inhibisi enzim yang ditunjukkan dengan nilai inhibisi konsentrasi (IC50) menggunakan analisa probit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun mangga bacang memiliki nilai IC50 sebesar 358,096 ug/mL dan pada akarbosa memiliki nilai IC50 sebesar 98,17 ug/mL dengan persentase inhibisi sebesar 32,74%; 66,18%; 76,94%; 81,16% dan 87,15%. Hal ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% daun mangga bacang memiliki aktivitas penghambatan enzim α-glukosidase lebih kecil dari akarbosa.
|