Keberadaan nyamuk penyebab demam berdarah telah banyak menimbulkan masalah bagi manusia. Salah satu pencegahannya adalah dengan menggunakan repelan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktvitas daya repelan minyak atsiri buah kapulaga terhadap nyamuk Aedes aegypti. Minyak atsiri buah kapulaga diekstraksi dengan metode destilasi uap-air. Analisis komponen penyusun minyak atsiri kapulaga menggunakan GC-MS. Aktivitas daya repelan dilakukan dengan cara memasukan lengan responden yang telah diolesi bahan uji dengan konsentrasi 25%, 50% dan 75% (v/v) serta N,N-dietil-meta-toluamida (DEET) 13% sebagai kontrol positif ke dalam kurungan nyamuk yang berisi 25 ekor nyamuk Aedes aegypti betina, kemudian dihitung jumlah nyamuk yang hinggap dan menghisap darah. Pengujian dilakukan setiap 5 menit selama 6 jam. Hasil identifikasi GC-MS minyak atsiri buah kapulaga menunjukkan terdapat 11 komponen kimia, dengan komponen tertinggi eukaliptol sebesar 84,51%. Berdasarkan hasil uji aktivitas daya repelan dapat disimpulkan bahwa minyak atsiri buah kapulaga memiliki aktivitas daya repelan terhadap nyamuk Aedes aegypti.
|