Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan infeksi mikroorganisme pada saluran kemih dimana 80% disebabkan oleh bakteri E.coli. Antibiotik ialah terapi utama pada ISK.
Kriteria inklusi meliputi pasien berusia > 18 tahun, menerima terapi antibiotik dan
memiliki kelengkapan data rekam medis. Kriteria eksklusi meliputi pasien dengan
komplikasi penyakit infeksi lain dan data rekam medis pasien yang tidak lengkap.
Ketidaktepatan penggunaan antibiotik dapat menyebabkan resistensi. Penelitian ini
bertujuan untuk mengevaluasi rasionalitas penggunaan antibiotik pada pasien ISK.
Penelitian bersifat deskriptif dengan pengumpulan data secara retrospektif. Evaluasi
ketepatan antibiotik dalam penelitian ini meliputi tepat obat, tepat pasien, dan tepat dosis. Penilaian dievaluasi dengan standar literatur yang digunakan yaitu Drug
Information Handbook (DIH) tahun 2009, Guidelines on Urological Infections tahun
2015 dan pedoman acuan di RSUD Kota Bekasi yaitu Informatorium Obat Nasional
Indonesia (IONI) tahun 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien ISK dengan parameter tepat obat 100% dan tepat dosis 95,83%.
|