Abstrak  Kembali
Kitolod (Hippobroma longiflora (L.) G. Don) merupakan salah satu tanaman dari suku Campanulaceae secara empiris berkhasiat mengobati gangguan mata. Daun kitolod memiliki efek menurunkan tekanan bola mata, anti inflamasi, dan antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kajian farmakognosi, gambaran kadar alkaloid total, dan flavonoid total simplisia daun kitolod. Ekstrak daun kitolod diperoleh dengan menggunakan metode maserasi bertingkat dan maserasi tunggal. Standarisasi ekstrak meliputi penentuan parameter spesifik, yaitu makroskopis, mikroskopis, kandungan senyawa, pola kromatogram, karakteristik fluoresensi, kadar sari larut air, kadar sari larut etanol, penentuan kadar alkaloid total dan kadar flavonoid total. Parameter non spesifik meliputi penentuan kadar air, abu total, abu tidak larut asam, dan abu larut air. Hasil penetapan kadar air 16,31%, kadar abu total 11,35%, kadar abu tidak larut asam 1,22%, kadar abu larut air 4,66%, kadar sari larut air 25,67%, dan kadar sari larut etanol 14,77%. Dari pengujian skrining fitokimia, daun kitolod mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, dan tritrepenoid. Kadar alkaloid total yang terkandung dalam ekstrak daun kitolod sebesar 25,424%. Kadar flavonoid total dalam ekstrak daun kitolod sebanyak 0,73%.