Demensia adalah salah satu dari penyakit neurodegeneratif, sekelompok penyakit dengan pengaruh klinis yang beragam. Likopen diketahui mampu mengurangi kerusakan oksidatif yang menyebabkan demensia. Buah semangka diketahui mengandung likopen yang sangat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh aktivitas antidemensia dari jus kukusan buah semangka dengan cara meningkatkan memori spasial pada pengamatan uji Radial Arm Mazw (RAM) pada tikus model demensia yang diinduksi Elctroconvulsie Shock (ECS). Penelitian ini memakai 30 ekor tikus yang terbagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari 5 ekor di setiap kelompoknya. Kontrol normal dan kontrol negatif diberi aquadest dan pakan pelet standar. Kontrol positif kgbb secara oral. Kelompok perlakuan diberi jus kukus adni bbeurai hV sietammainng Eka2 m0,a7smingg/- masing 0,92g/kgbb, 1,85g/kgbb, dan 3,7g/kgbb secara oral. Semua kelompok diinduksi dengan ECS kecuali kontrol normal. Gambaran memori spasial diperoleh melalui uji RAM yang terdiri dari RAM I dan RAM II. Data hasil uji kemudian dianalisa secara statistik dengan ANOVA one way. Hasil uji RAM II menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna antara kontrol negatif
dibandingkan dengan kelompok perlakuan dosis kontrol positif (p<0,05). Tidak
terdapat perbedaan bermakna antara kelompok dosis 0,92g/kgbb, 1,85g/kgbb
dengan kontrol positif (p>0,05). Hasil penelitian dapat disimpulkan Jus Kukusan
Buah Semangka Citrullus lanatus Thunb. pada dosis 0,92 mg/kgbb dan 1,85
g/kgbb dapat meningkatkan memori spasial pada tikus model demensia yang
diinduksi ECS yang sebanding dengan kontrol positif.
|