Hipertensi merupakan faktor pemicu terjadinya penyakit ginjal akut serta penyakit
ginjal kronis (chronic kidney disease/CKD) karena dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah dalam ginjal sehingga mengurangi kemampuan ginjal untuk memfiltrasi darah dengan baik. Sebaliknya saat fungsi ginjal mengalami gangguan maka tekanan darah pun akan meningkat dan dapat menimbulkan hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan antihipertensi kategori ketepatan obat dan ketepatan dosis yang terjadi pada pasien hipertensi yang disertai gagal ginjal kronik middle age di rawat inap RSIJ Cempaka Putih periode januari–juni 2017. Penelitian dilakukan secara analisa deskriptif dengan pengumpulan data secara retrospektif selama 6 bulan di ruang rekam medik RSIJ Cempaka Putih Jakarta. Penelitian ini dilakukan terhadap 80 rekam medik pasien hipertensi disertai gagal ginjal kronik middle age, dan di evaluasi dengan toolkit yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi penggunaan antihipertensi 91,0% tepat obat dan 100% tepat dosis. Kombinasi penggunaan obat antihipertensi 71,0,0% tepat obat dan 100% tepat dosis.
|