Tanaman daruju secara empiris digunakan sebagai hepatoprotektor karena
senyawa kimia flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efek fraksi etanol 70 % sebagai hepatoprotektor melalui pengukuran SGOT dan
SGPT pada mencit putih jantan yang diinduksi karbon tetraklorida.
Percobaan ini menggunakan hewan mencit putih jantan dengan galur
Swiss - Webster yang diinduksi CCL4. Masing- masing kelompok terdiri dari 4
ekor mencit diberi dosis sebagai berikut kelompok TI adalah kontrol normal
diberi minyak zaihr4 kelompok TII adalah kontrol negatif lang diinduksi CCl4
dengan dosis 3,18 mg/20 gBB, TIII adalah kontrol positif diberi larutan Cursil@
1,95 mgl 20 g BB, TIV, TV, TVI adalah kelompok uji fraksi etanol 70 % akar
daruju dengan dosis 18 mg/ 20 g BB, 36 mg/ 20 g BB dan 72 mg/20 g BB.
Parameter pengukuran yaitu aktivitas SGOT dan SGPT. Untuk mengetahui
aktivitas SGOT dan SGPT, serum mencit direaksikan dergan reagen kit dan
diukur dengan spektrofotometer klinik.
|