Abstrak  Kembali
Jarak cina (Jatropha multifida .L) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas fraksi etil asetat kulit batang jarak cina dalam mempercepat penyembuhan luka terbuka pada tikus putih jantan galur Sprague Dawley (SD). Metode yang digunakan adalah penelitian eksperimental. Sampel penelitian adalah 24 ekor tikus jantan umur 2 bulan dengan berat badan sekitar 150-200 gram yang dipilih dengan tehnik acak sederhana, dibagi menjadi dua kelompok besar, kelompok eksperimen (fraksi etil asetat Jatropha multifida .L konsentrasi 1,11%; 2,22% dan 4,44%) dan kelompok kontrol (Normal, Negatif (Na.CMC 0,5%) dan Positif (Povidon iodine 10%)). Setiap tikus diberikan perlakuan yang sama berupa luka iris pada punggung. Pengamatan dilakukan selama 15 hari. Data berupa persentase penyembuhan dianalisis secara statistik menggunakan ANOVA dua arah dilanjutkan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukan kelompok (2,22%) memiliki aktivitas penyembuhan luka sebanding dengan kelompok (povidon iodine 10%).