Abstrak

Kembali

“PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS, DAN OPINI AUDIT TERHADAP AUDIT REPORT LAG PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverage, profitabilitas, dan opini audit terhadap audit report lag pada perusahaan yang termasuk dalam Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2014. Dalam penelitian digunakan metode eksplanasi, dengan metode ini dijelaskan pengaruh variable bebas terhadap variabel terikat serta dijelaskan hubungan antara variabel. Variabel bebas yang diterima adalah leverage, profitabilitas, opini audit, dan variabel yang terikatnya adalah audit report lag. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode telaah dokumentasi yaitu menelaah laporan tahunan dari 9 perusahaan properti dan real estate yang termasuk dalam Bursa Efek Indonesia. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah analisis akuntansi, analisis regresi linear berganda, uji hipotesis, analisis koefisien kolerasi dan analisis koefisien determinasi (R2). Hasil analisis akuntansi mengindikasikan bahwa leverage, profitabilitas, dan opini audit secara bersama-sama memiliki hubungan terhadap audit report lag Serta mempunyai rata-rata masing-masing sebesar 41,48%, 6,22%, 0,15%, dan 75,55%. Pengolahan data menggunakan SPSS 20 dan diperoleh persamaan regresi linier berganda Jika opini audit tanpa pengecualian Ŷ = 76,066 + 0,342X1 - 2,087X2 dan Jika opini audit selain wajar tanpa pengecualian Ŷ = 76,066 + 0,342X1 – 2,087X2 -10,913X3. Hasil pengujian asumsi klasik yang meliputi uji normalitas diketahui residual berdistribusi normal, tidak terjadi multikolinearitas, tidak terjadi heteroskedastisitas, dan tidak terjadi autokorelasi, maka model regresi yang diperoleh adalah Best Linear Unbiased Estimator (BLUE). Hasil pengujian hipotesis secara parsial menunjukkan bahwa variabel leverage terhadap audit report lag signifikan dengan signifikansi sebesar 0,008 < 0,05, hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa profitabilitas terhadap audit report lag signifikan dengan signifikansi sebesar 0,002 < 0,05, hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa opini audit terhadap audit report lag signifikan dengan signifikansi sebesar 0,042 < 0,05. Hasil pengujian hipotesis secara simultan menunjukkan bahwa variabel independen yaitu leverage, profitabilitas dan opini audit berpengaruh signifikan terhadap audit report lag dengan signifikansi sebesar 0,003 < 0,05. Hasil analisisi koefisien korelasi sebesar 0,530 menunjukkan bahwa hubungan antara variabel independen leverage, profitabilitas, dan opini audit dengan variabel dependen Audit report lag adalah kuat. Hasil analisis Adjusted R Square menunjukkan bahwa pengaruh antara leverage, profitabilitas, dan opini audit, yaitu sebesar 22,8% dan sisanya sebesar 77,2% dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi seperti ukuran KAP, likuiditas, dan klasifikasi industri. Berdasarkan penjelasan di atas penulis memberikan saran-saran kepada perusahaan agar membiayai aset tidak hanya dengan utang, melainkan juga dengan ekuitas agar tidak menyebabkan risiko finansial yang tinggi, mengurangi utang dengan meningkatkan dan mengelola aset agar kreditor percaya untuk memberikan pinjaman, dalam hal meningkatkan laba, perusahaan sebaiknya meningkatkan dan menjaga kestabilan pendapatan laba dengan meningkatkan kualitas produk atau mengembangkan inovasi, serta lebih baik mengalokasikan aset yang dimiliki agar dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan, dan perusahaan dapat meningkatkan kualitas demi kewajaran dalam penyajian laporan keuangannya agar tidak mendapatkan qualified opinion atas laporan keuangannya yang akan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pihak perusahaan, sehingga dapat meningkatkan audit report lag.