Abstrak  Kembali
PENGARUH STRUKTUR MODAL, LIKUIDITAS, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS LABA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara struktur modal, likuiditas, dan ukuran perusahaan terhadap kualitas laba. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah struktur modal, likuiditas, dan ukuran perusahaan sebagai variabel bebas dan kualitas laba sebagai variabel terkait. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 data responden yang terdiri dari 5 (lima) perusahaan manufaktur yang terdaftar dalam LQ-45 selama periode 2011 sampai dengan 2016 dengan menggunakan metode judgement sampling. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id dan www.sahamok.com. Metode penelitian yang digunakan untuk menguji pengaruh struktur modal, likuiditas, dan ukuran perusahaan terhadap kualitas laba yaitu dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan melakukan uji t dan uji F. Hasil penelitian dengan menggunakan software SPSS versi 20.0 dengan tingkat signifikansi 5% menunjukkan bahwa Struktur modal secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laba dengan signifikansi terhadap kualitas laba yang lebih kecil dari 0,05 (0,044 < 0,05) dengan nilai thitung 2,121 > ttabel 2,056. Likuiditas secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laba dengan signifikansi terhadap kualitas laba yang lebih kecil dari 0,05 (0,032 < 0,05) dengan nilai thitung 2.341 > ttabel 2.056. Ukuran perusahaan secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laba dengan signifikansi terhadap kualitas laba yang lebih kecil dari 0,05 (0,003 < 0,05) dengan nilai thitung 3,311 > ttabel 2,056. Struktur modal, likuiditas, dan ukuran perusahaan mempunyai pengaruh secara simultan terhadap kualitas laba dengan signifikansi terhadap kualitas laba yang lebih kecil dari 0,05 (0,002 < 0,05) dengan nilai Fhitung 6,257 > Ftabel 2,98. Besarnya nilai Adjusted R Square sebesar 0,603 atau 60,3%. Hal ini berarti setiap perubahan kualitas laba dijelaskan oleh variabel struktur modal, likuiditas, dan ukuran perusahaan sebesar 60,3%, sedangkan sisanya sebesar 39,7% dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak masuk dalam penelitian ini seperti, good corporate governance (GCG), asimetri informasi, profitabilitas, dan faktor lainnya yang dapat mempengaruhi kualitas laba. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan peneliti selanjutnya menggunakan variabel lain selain yang ada dalam penelitian ini dan menambah periode pengamatan dengan menggunakan sampel dan jenis perusahaan yang berbeda sehingga akan lebih tepat dalam memprediksi kualitas laba dari variabel bebas yang digunakan.