Abstrak  Kembali
Penelitian ini meneliti tentang pengaruh suku bunga SBI, tingkat inflasi dan IHSG terhadap kinerja reksadana saham. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah suku bunga SBI, tingkat inflasi dan IHSG sebagai variabel independen dan kinerja reksadana saham sebagai variabel dependen. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Reksadana Saham yang terdaftar di OJK selama periode 2011 – 2015. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik judgment sampling dengan menggunakan kriteria-kriteria tertentu dan diperoleh sampel sebanyak 12 (dua belas) reksadana saham yang memenuhi kriteria. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah analisis manajemen keuangan, analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, uji hipotesis dan analisis koefisien determiasi. Uji hipotesis menggunakan uji t test dan uji F test. Hasil pengujian menunjukkan secara parsial hanya IHSG yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja reksadana saham sedangkan suku bunga SBI dan tingkat inflasi tidak berpengaruh. Sedangkan secara simultan suku bunga SBI, tingkat inflasi dan IHSG tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja reksadana saham. Hasil analisis koefisien determinasi menunjukkan bahwa suku bunga SBI, tingkat inflasi dan IHSG mampu menjelaskan kinerja reksadana saham sebesar 3.2% sedangkan 96,8% dijelaskan oleh variabel lain diluar model.