Abstrak  Kembali
Skripsi. Program Strata Satu Program Studi Akuntansi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2016. Jakarta. Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Belanja Daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, pendapatan asli daerah dan dana alokasi umum terhadap belanja daerah Kabupaten/ Kota di Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu memperoleh data berupa Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) yang berisi tentang jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Pertumbuhan Ekonomi dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan. Variabel yang diteliti adalah variabel X yaitu pertumbuhan ekonomi, pendapatan asli daerah dan dana alokasi umum, sedangkan variabel Y adalah belanja daerah. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah analisis akuntansi, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi), analisis regresi linear berganda, uji hipotesis, analisis koefisien korelasi, dan analisis koefisien determinasi. Hasil dari pengolahan data menggunakan SPSS versi 21 dan diperoleh persamaan regresi linier berganda BD = 72649,141 + 0,005 PE + 1,002 PAD + 1,582 DAU yang telah diuji kelayakan asumsi normalitas terdistribusi normal serta tidak terjadi heterokedastisitas, tidak terjadi multikolinearitas dan tidak terjadi autokorelasi baik positif maupun negatif, maka model regresi BLUE (Best Linear Unbiased Estimator). Hasil pengujian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap penerapan belanja daerah dengan nilai thitung sebesar 1,083 < ttabel 2,024 dengan signifikansi 0,277 > 0,05. Variabel pendapatan asli daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap belanja daerah dengan nilai thitung sebesar 4,201 > ttabel 2,024 dengan signifikansi 0,00 < 0,05. Variabel dana alokasi umum berpengaruh positif dan signifikan terhadap belanja daerah dengan nilai thitung sebesar 12,973 > ttabel 2,024 dengan signifikansi 0.00 < 0,05. Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan (bersama-sama) ketiga variabel independen tersebut yaitu pertumbuhan ekonomi, pendapatan asli daerah dan dana alokasi umum berpengaruh signifikan terhadap belanja daerah dengan nilai uji Fhitung = 291,07 > Ftabel (3;38) = 2,85 dan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Berdasarkan analisis Adjusted R Square menunjukkan bahwa pengaruh antara pertumbuhan ekonomi, pendapatan asli daerah dan dana alokasi umum terhadap belanja daerah, yaitu sebesar 95,6% dan sisanya sebesar 4,4% dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi seperti dana alokasi khusus dan transfer dari pemerintah. Berdasarkan penjelasan di atas peneliti memberikan saran-saran kepada Pemerintah Daerah agar lebih meningkatkan pendapatan asli daerah dan faktor-faktor pendapatan lainnya agar dapat dapat meningkatkan belanja daerah yang ditujukan untuk kesejahteraan rakyatnya.