Abstrak  Kembali
ABSTRAK Rini NPM 0302025053 : PENGARUH PERPUTARAN AKTIVA USAHA TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN INDUSTRI FOOD AND BEVERAGES DI BURSA EFEK INDONESIA, Skripsi Stara Satu, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Jakarta 2009. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perputaran aktiva usaha terhadap laba usaha dan untuk mengetahui hubungan antara Perputaran aktiva usaha dan laba usaha. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode eksplanasi. Dalam penelitian ini variabel bebas dengan lambang X yaitu perputaran aktiva usaha dan variabel terikat dengan lambang Y yaitu laba usaha. Data diolah dan dianalisis dengan metode deskriptif, analisis regresi sederhana, Koefisien korelasi, dan koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah dihitung dengan menggunakan regresi linier sederhana adalah Ŷ = 17,104 - 5,772 X, menyatakan bahwa setiap pengurangan perputaran aktiva usaha 1 kali akan menurunkan laba usaha sebesar 5,772 %. Uji t, uji F menunjukan signifikasi 0,045 < 0,05, berarti pengaruh perputaran aktiva usaha terhadap laba usaha (operating profit margin) significant pada taraf nyata α = 0,05. Nilai koefisien korelasi – 0,564, hal ini menunjukkan hubungan yang sedang antara perputaran aktiva usaha dan operating profit margin dengan arah berlawanan, dengan uji ρ juga menunjukkan hasil hubungan yang significant. Hasil koefisien determinasi adalah 31,8 % variasi laba usaha yang dapat dijelaskan oleh perputaran aktiva usaha, sedangkan sisanya 68,2 %, dijelaskan oleh faktor lain yaitu beban atau biaya usaha. Oleh karena itu disarankan jangan terjadi pengurangan perputaran aktiva usaha yang dapat menurunkan laba usaha (operating profit margin). Untuk meningkatkan perputaran aktiva usaha dan laba usaha (operating profit margin), maka perusahaan harus dapat meningkatkan penjualan bersih. Jika terjadi penambahan operating assets, maka penambahan laba usaha harus lebih tinggi.