Abstrak  Kembali
Andriyansah Setiawan (1102015001) PENGARUH PELATIHAN MOTIVASI PRESTASI (ACHIEVEMENT MOTIVATING TRAINING) TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG. Skripsi. Program Strata Satu Jurusan Manajemen. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2015. Jakarta. Kata kunci : Pelatihan Motivasi Prestasi (Achievement Motivating Training), Kinerja Karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan motivasi prestasi (achievement motivating training) terhadap kinerja karyawan di PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya Dan Tangerang. Dalam penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengumpulan secara langsung dari sumber asli, berupa penyebaran kuesioner yang diambil dari suatu sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya Dan Tangerang sebanyak 169 responden. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, analisis deskriptif, analisis regresi linier sederhana, uji heteroskedatisitas, uji normalitas, uji aoutokorelasi, uji simultan, uji koefisien, dan koefisien korelasi determinasi. Berdasarkan dari hasil pengolahan data uji “t” untuk melihat pengaruh variabel pelatihan motivasi prestasi (achievement motivating training) terhadap kinerja karyawan signifikan atau tidak, dapat dilihat dari angka probabilitas (sig). Nilai probabilitas 0.000 < 0,05 dengan nilai thitung = 9.657 dan ttabel = 1.65403. Angka 1.65403 diperoleh dari ttabel dengan α = 0,05 dan derajat kebebasan (df) n-k-1 = 167. Jika thitung> ttabel yaitu 9.657>1.65403, sehingga dapat disimpulkan bahwa H1 diterima atau pelatihan motivasi prestasi (achievement motivating training) berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan dari hasil pengolahan data Koefisien Korelasi dan Determinasi, sifat hubungan antara pelatihan motivasi prestasi (achievement motivating training) antara kinerja karyawan sedang karena koefisien korelasi sebesar 0.599. nilai koefisien determinasi r2 = 0.355 atau sebesar 35.5% artinya 35.5% variasi atau perubahan pada kinerja karyawan merupakan kontribusi dari variabel pelatihan motivasi prestasi (achievement motivating training), sementara 64.5% sisanya merupakan kontribusi faktor-faktor lain yaitu lingkungan kerja, mutasi, kompetensi, produktivitas dan lain sebagainya.