Abstrak  Kembali
Kata kunci : Pajak, Intensitas Modal, Debt Covenant, Konservatisme Akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara pajak, intensitas modal, dan debt covenant terhadap konservatisme akuntansi pada perusahaan manufaktur industri dasar dan kimia yang telah go public. Variabel yang diteliti adalah pajak, intensitas modal dan debt covenant sebagai variabel independen dan variabel konservatisme akuntansi sebagai variabel dependen. Sampel yang digunakan adalah judgment sampling dimana memilih sampel berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh peneliti dengan hasil sampel akhir sebanyak 15 perusahaan industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Data penelitian bersifat sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan yang terdapat di website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) dan website pencatatan saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam sahamok.com. Hasil penelitian menggunakan SPSS 20.0 dengan persamaan regresi linier berganda Ŷ = 0,086 + 0,025 X1 + 0,250 X2 – 0,031 X3 yang telah diuji kelayakan asumsi normalitas, heterokedastisitas, multikolinearitas dan autokorelasi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa variabel pajak tidak memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap konservatisme akuntansi dengan nilai thitung < ttabel (0,550 > 1,993) dan tingkat signifikansi 0,584. Kemudian hasil variabel intensitas modal menunjukkan memiliki pengaruh secara signifikan dan positif terhadap konservatisme akuntansi dengan nilai thitung > ttabel (2,965 > 1,993) dan tingkat signifikansi 0,004. Kemudian hasil variabel debt covenant menunjukkan memiliki pengaruh secara signifikan dan positif terhadap konservatisme akuntansi dengan nilai thitung < ttabel (-0,198 < 1,993) dan tingkat signifikansi 0,844. Hasil uji Fmenunjukkan bahwa secara simultan (keseluruhan) ketiga variabel independen tersebut yaitu pajak, intensitas modal, dan debt covenant memiliki pengaruh yang signifikan terhadap konservatisme akuntansi dengan nilai Fhitung > Ftabel (3,680 > 2,73) dan tingkat signifikansi sebesar 0,016. Berdasarkan hasil total Adjusted R Square menunjukkan bahwa hubungan antara pajak, intensitas modal dan debt covenant terhadap konservatisme akuntansi yaitu sebesar adalah 32,4% dan sisanya sebesar 67,6% dipengaruhi variabel bebas lainnya seperti tingkat hutang, risiko litigasi, ukuran perusahaan, dan kesulitan keuangan. Dari hasil penelitian ini disarankan kepada manajemen perusahaan hendaknya mengenali sejak dini kondisi keuangan perusahaan yang terjadi, sehingga bila terjadi masalah yang serius dapat dilakukan upaya penyelamatan sejak awal.