Abstrak  Kembali
RINGKASAN Caesaria Nurul Hendryanti (1002015018) PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA INDUSTRI FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 2008-2012 Skripsi. Program Strata Satu. Jurusan Manajemen. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2014. Jakarta. Kata kunci : Debt to Equity Ratio (DER) dan Earning Per Share (EPS) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap Earning Per Share pada industri farmasi yang terdaftar di bursa efek indonesia. Dalam penelitian ini digunakan metode eksplansi. Variabel yang diteliti adalah Debt to Equity Ratio (DER) sebagai variabel independen dan Earning per Share (EPS) sebagai variabel dependen. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu telaah dokumen dengan melakukan pengambilan data laporan keuangan tahunan (annual report) yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2008 sampai dengan 2012. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana, uji asumsi klasik, uji hipotesis dan analisis koefisien determinasi. Berdasarkan analisis regresi linear sederhana menunjukkan bahwa Ŷ = 16,551-0,071X. Dari hasil uji asumsi klasik dapat diketahui antara variabel lain bahwa variabel kesalahan pengganggu berdistribusi normal, tidak vii terjadi heteroskedasitas, dan tidak terjadi autokorelasi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam regresi linear sederhana tidak terjadi penyimpangan asumsi klasik karena semua asumsi dapat dipenuhi, sehingga model regresi linear sederhana ini BLUE (Best, Linear, Unbiased, Estimation) Hasil uji hipotesis t menunjukkan bahwa variabel DER dengan tingkat signifikansi 0,079 > 0,05 berpengaruh tidak signifikan terhadap EPS. Berdasarkan hasil analisis koefesien determinasi diperoleh nilai Adjusted R2 sebesar 0,161, hal ini menunjukkan bahwa 16 % EPS dapat dijelaskan oleh variabel independen DER sedangkan sisanya sebesar 84% dijelaskan oleh variabel lain.