Abstrak

Kembali

Nurlelani (1002015065) PENGARUH ROA DAN PER TERHADAP RETURN SAHAM PADA INDSUTRI PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA, Skripsi. Program Strata Satu Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2014. Jakarta. Kata kunci : Return On Asset, Price Earning Ratio, Return Saham Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ROA dan PER terhadap return saham pada industri perbankan di Bursa Efek Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode eksplanasi. Variabel yang diteliti ialah ROA dan PER sebagai variabel independen sedangkan return saham sebagai variabel dependen. Populasi dalam penelitian ini ialah industri perbankan di BEI yang terdiri dari 36 perusahaan, sedangkan sampel yang diteliti sebanyak delapan perusahaan, dengan teknik pengambilan sampel tersebut menggunakan judgment sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ialah telaah dokumen, data yang dikumpulkan berupa laporan keuangan industri perbankan selama tahun 2008-2012 di BEI. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain, analisis deskriptif statistik, analisis regresi linear berganda, pengujian asumsi klasik, uji hipotesis, koefisien korelasi, dan koefisien determinasi. Berdasarkan analisis deskriptif statistik diketahui bahwa nilai industri perbankan yang terdaftar di BEI selama kurun waktu lima tahun sejak 2008-2012 dapat dilihat dalam hal ini return saham yang dihasilkan sebanyak 34,86%, nilai maksimal sebesar 460,78% dan nilai minimal -74,82%. Berdasakan analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa Ŷ = 39,258 – 36,890 X1+ 8,078 X2. Berdasarkan hasil uji asumsi klasik diketahui bahwa kesalahan pengganggu terdistribusi normal, tidak terjadi multikolineritas, terjadi homoskedastisitas, dan tidak terjadi autokorelasi. Dengan demikian model regresi linear berganda tersebut BLUE (Best Linier Unbiased Estimator). Berdasarkan uji hipotesis diketahui bahwa H3 diterima, artinya secara simultan variabel ROA dan PER berpengaruh signifikan terhadap return saham. Secara parsial diketahui bahwa H1 ditolak artinya ROA berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap return saham dan H2 diterima, artinya PER berpengaruh positif signifikan terhadap return saham. Berdasarkan hasil koefisien korelasi berganda diketahui adanya korelasi yang sedang antara return saham dengan ROA dan PER. Berdasarkan hasil koefisien korelasi parsial diketahui bahwa hubungan antara ROA dan return saham ialah lemah negatif dan tidak signifikan sementara itu korelasi antara PER dan return saham lemah positif dan signifikan. Berdasarkan analisis koefisien determinasi diketahui nilai Adjusted R Square adalah sebesar 0,116, dapat diartikan bahwa variasi Return Saham dapat dijelaskan sebesar 11,6% oleh ROA dan PER, sisanya 88,4% dijelaskan oleh variabel lain.