Abstrak  Kembali
Skripsi. Program Strata Satu, Program Studi Akuntansi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. 2014. Jakarta. Kata Kunci: Ukuran KAP, Ukuran Perusahaan, Leverage, Likuiditas, Kualitas Laba, Perusahaan Properti dan Real Estate. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran KAP, ukuran perusahaan, leverage dan likuiditas terhadap kualitas laba pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Variabel yang diteliti adalah ukuran KAP, ukuran perusahaan, leverage dan likuiditas sebagai variabel bebas (X), sedangkan kualitas laba sebagai variabel terikat (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah 44 perusahaan properti dan real estate, sedangkan yang menjadi sampel penelitian adalah 8 (delapan) perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2012. Data sekunder dikumpulkan dari Pusat Referensi Pasar Modal yang terdapat di Bursa Efek Indonesia serta berasal dari internet. Hasil penelitian dan pengolahan data memberikan persamaan regresi linier berganda Y = -0,043 - 0,035X1 + 0,002X2 + 0,116X3 + 0,002X4. Uji t statistik menunjukkan bahwa ukuran KAP berpengaruh signifikan terhadap kualitas laba dengan nilai signifikansi 0,001 < 0,05. Ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap kualitas laba dengan nilai signifikansi sebesar 0,036 < 0,05. Leverage berpengaruh signifikan terhadap kualitas laba dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas laba vii dengan nilai signifikansi 0,318 > 0,05. Hasil uji F menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan antara ukuran KAP, ukuran perusahaan, leverage dan likuiditas terhadap kualitas laba. Hasil uji koefisien determinasi menunjukkan R Square sebesar 0,483, yang berarti 48,3% kualitas laba dapat dijelaskan oleh ukuran KAP, ukuran perusahaan, leverage dan likuiditas. Sedangkan sisanya sebesar 51,7% dipengaruhi atau dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini, seperti mekanisme Good Corporate Governance (GCG), Investment Opportunity Set (IOS), pertumbuhan laba dan profitabilitas. Oleh karena itu, bagi pemakai laporan keuangan yang akan menilai kualitas laba suatu perusahaan, agar tidak hanya melihat dari ukuran KAP, ukuran perusahaan, leverage dan likuiditas saja, karena masih terdapat faktor-faktor lain yang perlu dipertimbangkan oleh pemakai laporan keuangan.