Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh volume perdagangan dan return on equity terhadap harga saham pada industri pertambangan. Data yang digunakan adalah data sekunder dimana data ini telah tersaji di Pusat Referensi Pasar Modal Bursa Efek Indonesia. Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif dan verifikatif. Alat analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda dan dilanjutkan dengan uji statistik uji t, uji F, uji koefisien korelasi dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa setelah data diolah menggunakan alat hitung statistik regresi berganda dengan SPSS versi 16.0. Dari hasil uji t maka didapatkan hasil Volume yaitu sebesar 0,000. Hal ini berarti Volume Perdagangan mempunyai pengaruh signifikan terhadap Harga saham. Sedangkan Return On Equity (ROE) memiliki nilai signifikan diatas 0,05 yaitu sebesar 0,512 .Hal ini berarti ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham.Dari hasil uji F menunjukkan bahwa Volume Perdagangan dan Return On Equity berpengaruh secara simultan terhadap harga saham dengan tingkat signifikan adalah 0,001 < 0,005. Sedangkan nilai R2 sebesar 0,634 menunjukan bahwa korelasi atau hubungan antara variabel dependen dan variabel independennya adalah kuat. Meskipun demikian, mengingat nilai koefisien adjusted R square sebesar 40,2%, maka investor juga perlu mengamati variabel-variabel lain yang mungkin berpengaruh terhadap Harga Saham.