Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebarapa besar pengaruh Debt to Equity
Ratio dan Total Assets Turn Over terhadap Perubahan Laba perusahaan dalam kategori LQ 45
di BEI.
Variabel yang diteliti adalah Debt to Equity Ratioatau yang disingkat DER dan Total
Assets Turn Over atau yang disingkat TATO sebagai variabel bebas (predictor), dan variabel
terikat (dependent) yaitu Perubahan Laba di Bursa Efek Indonesia dari perusahaan dalam
kategori selama masa periode 2006-2010. Data diperoleh dari hasil tinjauan langsung di pusat
referensi Pasar Modal di BEI, sedangkan data sekunder dapat melalui studi kepustakaan pada
literatur yang tersedia serta pencarian melalui situsweb Bursa Efek Indonesia di
www.idx.co.id.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setelah dihitung dengan menggunakan sistem
SPSS 17, F hitung = 6,869 > F tabel 3.07, dengan tingkat signifikansi (sig.) adalah 0,001<
0,05. Dengan demikian, Ho ditolak dan H1 diterima, dapat diinterpretasikan bahwa kedua
variabel solvabilitas diwakili oleh Debt to Equity (DER) dan aktivitas diwakili oleh Total
Asset Turn Over (TATO)secara bersama-sama berpengaruh terhadap Perubahan Laba. DER
(X1) dengan dengan nilai (t hitung > tabel =2,531> 1,960) dengan tingkat signifikansi sebesar
0,013< 0,05. Hal tersebut menunjukkan bahwa secara parsial X1 (DER) berpengaruh
signifikan terhadap perubahan laba.TATO(X2) dengan nilai (t hitung > tabel = 3,364< 1,960)
dengan tingkat signifikansi sebesar 0,001< 0,05. Hal tersebut menunjukkan bahwa secara
parsialX2 (TATO) berpengaruh signifikan terhadap perubahan laba. Sedangkan besarnya
adjusted R2 sebesar 0,11 hal ini berarti 11 % variasi perubahan laba dapat dijelaskan oleh
variasi dari tiga variabel independent DER dan TATO sedangkan sisanya (100% - 11% = 89
%) dijelaskan oleh sebab-sebab yang lain.
|