Abstrak  Kembali
PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH INDONESIA, Skripsi Program Strata Satu, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA Jakarta 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh rasio CAMEL terhadap praktik manajemen laba di bank syariah Indonesia. Variabel yang diteliti adalah rasio CAMEL sebagai variabel bebas (X) dan manajemen laba sebagai variabel terikat (Y). Data sekunder yang diperoleh merupakan hasil telaah dokumen laporan keuangan perbankan tahun 2005-2008 pada 9 ( sembilan) bank syariah yang terdiri dari 3 (tiga) bank umum syariah dan 6 (enam) unit usaha syariah. Hasil penelitian menunjukkan bukti bahwa setelah diolah dengan menggunakan regresi berganda pada program SPSS (Software Program Service Solution) versi 13.0 windows X, ternyata ada pengaruh antara rasio CAMEL dengan praktik manajemen laba di bank syariah Indonesia yang ditunjukan dengan nilai CAR sebesar 0.000 > 0.05, dan nilai LDR sebesar 0.012 > 0.05 korelasi antara Y dengan variabel independennya adalah sedang menuju kuat, yaitu sebesar angka R sebesar 0,801, yang menunjukkan bahwa hubungan antara manajemen laba dengan 6 variabel independennya adalah sangat kuat (>0.5). Angka R-square adalah 0,641, hal ini berarti 64,1% variasi dari manajemen laba dapat dijelaskan oleh variasi LDR, BDR, CAR, ROE, BOPO, dan ROA, sedangkan 35,9% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam variabel. Oleh karena itu, disarankan pada perusahaan perbankan syariah agar dapat menjalankan kegiatannya sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Dengan cara demikian diperkirakan tingkat kepercayaan investor maupun masyarakat akan lebih meningkat.