Abstrak

Kembali

Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui apakah Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Loan to Deposit Ratio, Net Interest Margin, dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional secara bersama-sama berpengaruh terhadap profitabilitas yang diproksikan dengan Return On Asset pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2016-2020. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 50 data yang terdiri dari 10 (sepuluh) perusahaan perbankan serta dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan merupakan data sekunder serta teknik pengumpulannya menggunakan metode dokumentasi yakni pengambilan data berupa laporan keuangan (annual report) perusahaan perbankan dengan melaksanakan pengolahan data analisis deskriptif, analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasi, uji hipotesis, serta analisis koefisien determinasi (R2) menggunakan software SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Capital Adequacy Ratio tidak berpengaruh terhadap Return On Asset dengan menghasilkan thitung 0,262 < ttabel 2,01537. Non Performing Loan tidak berpengaruh terhadap Return On Asset dengan menghasilkan menghasilkan thitung -0,848 < ttabel 2,01537. Loan to Deposit Ratio tidak berpengaruh terhadap Return On Asset dengan menghasilkan thitung 1,482 < ttabel 2,01537. Net Interest Margin berpengaruh positif terhadap Return On Asset dengan menghasilkan thitung 4,873 > ttabel 2,01537. Biaya Operasional Pendapatan Operasional berpengaruh negatif terhadap Return On Asset dengan menghasilkan thitung -14,883 < ttabel 2,01537. Berdasarkan hasil uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 87,801 > Ftabel 2,43 dengan maka menunjukkan bahwa variabel Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Loan to Deposit Ratio, Net Interest Margin, dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap Return On Asset. Nilai Adjusted R Square (R2) 89,9% menunjukkan bahwa seluruh variabel pada penelitian ini dapat membuktikan ragam variabel dependen sebesar 89,9% sedangkan sisanya 10,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.