Abstrak

Kembali

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, audit tenure, dan fee audit terhadap kualitas audit pada perusahaan asuransi di era pandemi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling yaitu untuk mengetahui mengetahui atau menjelaskan pengaruh antara variabel satu terhadap variabel lain. Variabel yang diteliti adalah ukuran perusahaan(X1), audit tenure(X2), fee audit(X3) dan (Y) kualitas audit. Penelitian ini menggunakan 50 sampel perusahaan dan tehnik pengumpulan data yang dilakukan dengan telaah dokumen, yaitu data yang diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia (BEI) berupa laporan keuangan perusahaan asuransi. Metode tehnik pengolahan dan analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis deskriptif dan analisis regresi logistik. Hasil dari pengolahan data menggunakan software econometric views (Eviews) versi 12 dan diperoleh persamaan 𝐿𝑛 P = 21.15322 + 0.152327X1 – 0.037846X2 – 1.112100X3 1 – P Variabel ukuran perusahaan memiliki nilai probabilitas 0.4489 > 0,05 yang berarti H1 ditolak atau dengan kata lain bahwa variabel ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Variabel audit tenure memiliki nilai probabilitas 0.9192 > 0,05 yang berarti H2 ditolak atau dengan kata lain bahwa variabel audit tenure tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Variabel fee audit memiliki nilai probabilitas 0.0149 < 0,05 yang berarti H3 diterima atau dengan kata lain bahwa variabel fee audit berpengaruh terhadap kualitas audit. Secara simultan variabel ukuran perusahaan, audit tenure, dan fee audit memiliki nilai probabilitas 0.000283 < 0,05 yang berarti H4 diterima atau dengan kata lain bahwa variabel ukuran perusahaan, audit tenure, dan fee audit berpengaruh terhadap kualitas audit. Sedangkan kemampuan variabel bebas dalam menjelaskan variabel terikat dalam penelitian ini dapat dilihat pada nilai McFadden R-Squared sebesar 0.430558. Hal ini berarti dapat diartikan bahwa variabel bebas dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel terikat sebesar 43.06% dan sebesar 56.94% dijelaskan oleh variabel lain diluar model. Kontribusi hasil penelitian ini bahwa nilai fee audit di perusahaan asuransi sangat mempengaruhi kualitas audit di era pandemi. Jadi seorang akuntan publik harus tetap mempertahankan standart fee yang telah ditetapkan oleh IAPI. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat memperluas sampel perusahaan yang lebih banyak sehingga dapat membuat kesimpulan dari hasil temuan untuk seluruh perusahaan yang ada di Bursa Efek Indonesia. Untuk perusahaan juga diharapkan dalam membilih KAP Big 4 yang profesional, independen, dan bereputasi baik dalam menghasilkan kualitas audit yang baik, serta penambahan variabel pada penelitian selanjutnya karena dalam penelitian ini hanya menggunakan 3 variabel yaitu ukuran perusahaan, audit tenure, dan fee audit.