enelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh leverage, likuiditas,
profitabilitas, growth oppurtunity, financial distress dan firm size terhadap
keputusan hedging pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI) periode 2015-2019.
Dalam penelitian ini menggunakan perusahaan pertambangan yang konsisten
masuk dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik pemilihan sampel yang
digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh 6 (enam perusahaan sebagai
sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
data sekunder. Data diolah dengan menggunakan SPSS.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil persamaan regresi linear logistik
Y= -22.968 - 2.832 X1 + 5.241 X2 - 0.252 X3 - 1.641 X4 - 6.684 X5 + 1.200 X6.
Hasil uji hipotesis (t) menunjukan bahwa secara parsial leverage tidak
berpengaruh signifikan terhadap keputusan hedging dengan tingkat signifikansi
sebesar 0.266 > 0.05. Variabel likuiditas berpengaruh signifikan terhadap
keputusan hedging dengan tingkat signifikansi sebesar 0.030 < 0.05. Variabel
Profitabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Hedging dengan
tingkat signifikansi sebesar 0.822 < 0.05. Variabel Financial Distress berpengaruh
signifikan terhadap Keputusan Hedging dengan tingkat signifikansi sebesar
0.021 > 0.05. Variabel Firm Size berpengaruh signifikan terhadap Keputusan
Hedging dengan tingkat signifikansi sebesar 0.023 > 0.05. Selain itu, hasil
penelitian juga menunjukan bahwa secara simultan (F) variabel likuiditas,
leverage, growth opportunity, financial distress, dan firm size berpengaruh
signifikan terhadap keputusan hedging dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 <
0,05. Berdasarkan hasil analisis koefisiensi determinasi dapat sisimpulkan bahwa
nilai Nagelkerke’s R Square di atas menunjukkan angka 0.744 yang setara dengan
74%, artinya sebesar 74% variasi Keputusan Hedging dipengaruhi oleh variasi
Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Growth Opportunity, Financial Distress Dan
Firm Size, dan memiliki derajat hubungan yang kuat.
Diharapkan penelitian selanjutnya dapat mengganti maupun memperbaharui
dan menambah periode tahun penelitian agar hasil yang didapatkan relevan dan
memberikan pengaruh yang signifikan atau menambah menggunakan sampel
selain perusahaan pertambangan
|