Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Pergantian
Auditor, Financial Stability, External Pressure, Financial Target, dan Struktur
Organisasi terhadap Kecurangan Laporan Keuangan pada Perusahaan Perbankan.
Penelitian ini menggunakan metode eksplanasi dengan variabel yang diteliti
adalah Pergantian Auditor, Financial Stability, External Pressure, Financial
Target, dan Struktur Organisasi sebagai variabel independen dan Kecurangan
Laporan Keuangan sebagai variabel dependen. Populasi penelitian ini adalah
perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019.
Sampel menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh 11 (sebelas)
perusahaan sebagai sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data sekunder yaitu menelusuri laporan keuangan perusahaan
perbankan tahun 2015- 2019 melalui situs BEI (www.idx.co.id).
Hasil penelitian ini diperoleh persamaan regresi linear berganda menunjukkan
bahwa variabel Pergantian Auditor berpengaruh signifikan terhadap Kecurangan
Laporan Keuangan. Variabel Financial Stability berpengaruh signifikan terhadap
Kecurangan Laporan Keuangan. Kemudian variabel External Pressure
viii
berpengaruh signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan. Variabel
Financial Target berpengaruh signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan
dan variabel Struktur Organisasi berpengaruh signifikan terhadap Kecurangan
Laporan Keuangan.
Berdasarkan uji F didapatkan variabel Pergantian Auditor, Financial
Stability, External Pressure, Financial Target, dan Struktur Organisasi terhadap
Kecurangan Laporan Keuangan signifikan mempengaruhi dan layak untuk diteliti.
Berdasarkan koefisien determinasi didapatkan nilai Adjusted R Square, hasil
tersebut menunjukkan bahwa variabel Pergantian Auditor, Financial Stability,
External Pressure, Financial Target, dan Struktur Organisasi terhadap
Kecurangan Laporan Keuangan sebesar 0,617 atau 61,7% sehingga sisanya
sebesar 38,3% ditentukan oleh variabel lainnya yaitu Komite Audit, Likuiditas,
Capability, Ineffective Monitoring, Ukuran Perusahaan, dan Kualitas Auditor.
Diharapkan peneliti selanjutnya dapat mempertahankan variabel penelitian
pada perusahaan Perbankan serta dapat menambah jumlah variabel yang akan
diteliti dengan sampel perusahaan yang berbeda untuk melihat potensi adanya
kecurangan laporan keuangan pada perusahaan.
|