Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinasi faktor dari pengalaman
kerja, independensi, beban kerja, dan tipe kepribadian auditor terhadap
kemampuan auditor dalam mendeteksi fraud pada auditor yang bekerja di KAP
Jakarta. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah Pengalaman Kerja
(Work Experience), Independensi (Independence), Beban Kerja (Workload), Tipe
Kepribadian Auditor (Personality Type) dan Kemampuan Auditor dalam
Mendeteksi Fraud. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif .
Sampel pada penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik purposive
sampling dengan instrumen kuesioner. Teknik pengolah data menggunakan
Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan Smart PLS versi
3.2.9 dengan menggunakan analisis deskriptif, Outer Meassurement Model, Inner
Meassurement Model, dan Goodness of Fit (GOF).
Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor pengalaman kerja dan tipe
kepribadian berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi
fraud. Sedangkan faktor Independensi dan Beban kerja tidak memiliki pengaruh
terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi fraud.
|