Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh audit tenure,
struktur corporate governance, ukuran KAP, likuiditas, dan peringkat obligasi
terhadap integritas laporan keuangan perusahaan konstruksi yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanasi
dimana sampel perusahaan yang digunakan sebanyak 4 (empat) perusahaan
konstruksi. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah analisis
akuntansi, analisis statistik deksriptif, dan analisis regresi linier berganda dengan
menggunakan SPSS versi 25.
Secara parsial hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa audit tenure,
kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan peringkat obligasi
berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. Sedangkan komite audit,
komisaris independen, ukuran KAP, dan likuiditas tidak berpengaruh terhadap
integritas laporan keuangan. Hasil penelitian secara simultan menyatakan bahwa
audit tenure, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komite audit,
komisaris independen, ukuran KAP, likuiditas dan peringkat obligasi berpengaruh
terhadap integritas laporan keuangan.
Berdasarkan hasil penelitian, bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat
menggunakan variabel lain yang lebih erat kaitannya dengan integritas laporan
keuangan dan menggunakan sampel data dari perusahaan selain perusahaan
konstruksi.
|