Penelitian ini bertujuan guna melihat adanya pengaruh return on asset, net profit
margin, debt t equity ratio, current ratio, dan price book value terhadap harga
saham pada perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponen yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode
eksplanasi guna mengetahui seberapa jauh pengaruh yang dimiliki variabel
independen terhadap variabel dependennya. Data yang digunakan adalah data
sekunder dengan mengambil data laporan keuangan di BEI dengan teknik
pengumpulan datanya adalah telaah dokumen dan analisis. Dalam pengolahan
data menggunakan analisis akuntansi, statistika deskriptif, regresi linier berganda,
asumsi klasik (normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi), uji
hipotesis (parsial dan stimultan), dan koefisien determinasi.
Hasil analisis akuntansi menunjukkan bahwa secara parsial variabel
independen mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen dengan nilai rataratanya
62%, 64%, 38%, 62% dan 80%. Sedangkan secara simultan memiliki
pengaruh sebesar 16%.
Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda dari output SPSS
memberikan persamaan regresi dengan model regresi memenuhi syarat asumsi
klasik atau memenuhi syarat Best Linier Unbiased Estimator (BLUE) yang model
data tersebut berdistribusi normal, tidak terjadi multikolinearitas, tidak ada gejala
heteroskedastisitas, dan tidak terdapat autokorelasi sehingga mempunyai
persamaa regresi Y = 7,130 + 1,247 X1 (ROA) – 0,387 X2 (NPM) + 0,040 X3
(DER) – 0,067 X4 (CR) + 0,181 X5 (PBV).
Hasil uji hipotesis menunjukkan nilai secara simultan bahwa retrun on asset,
net profit margin, debt to equity ratio, current ratio dan price book value terhadap
harga saham berpengaruh signifikan dengan nilai signifikansi 0,004 < 0,04 dan
nilai Fhitung 4,143 > 2,58 Ftabel. Sedangkan secara parsial return on asset, net profit
margin, debt to equity ratio, current ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap
harga saham dengan nilai signifikansi 0,662 > 0,05 dan nilai thitung 0,440 < 2,1537
ttabel, sig 0,744 > 0,05 dan nilai thitung –0,329 < 2,1537 ttabel, sig 0,702 > 0,05 dan
nilai thitung 0,385 < 2,1537 ttabel, dan sig 0,311 > 0,05 dan nilai thitung -1,024 <
2,1537 ttabel.
Hasil yang ditunjukkan oleh koefisien determinasi menunjukkan nilai
adjusted R Aquare memiliki nilai persentase 24,3% yang memiliki arti pengaruh
yang dimiliki retrun on asset, net profit margin, debt to equity ratio, current ratio
dan price book value terhadap harga saham sebesar 24,3% dan sisanya sebesar
75,7% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diujikan di penelitian ini.
Berdasarkan hasil uraian di atas peneliti menyimpulkan bahwa bagi pihakpihak
yang akan berinvestasi terhadap instrumen keuangan salah-satunya saham.
peneliti menyarankan untuk menggunakan rasio keuangan yang lebih banyak guna
menghasilkan analisis yang lebih akurat. Berdasarkan hasil analisis statistik
menunjukkan bahwa secara stimultan bahwa harga saham dipengaruhi beberapa
faktor dan dapat diuraikan bahwa pergerakan harga saham tersebut tidak hanya
dipengaruhi oleh seberapa besar laba yang dihasilkan tetapi seberapa baiknya
kinerja perusahaan tersebut secara menyeluruh sehingga menarik investor untuk
berinvestasi.
|