Abstrak  Kembali
Variabel yang diteliti adalah perputaran kas dan perputaran piutang sebagai variabel independen dan profitabilitas sebagai dependen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanasi. Metode pengambilan sampel dengan metode purposive sampling (memilih sampel secara acak). Sampel perusahaan terdiri dari 13 (tiga belas) perusahaan sektor industri barang konsumsi. Teknik pengolahan data menggunakan SPSS Versi 25 yaitu menggunakan analisis akuntansi, regresi linear berganda, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi), analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi dan uji hipotesis. Data telah diuji kelayakan, asumsi normalitas terdistribusi normal serta tidak terjadi multikolinearitas, tidak terjadi heterokedastisitas, dan tidak terjadi autokorelasi, maka model regresi BLUE (Best Linear Unbiased Estimator). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perputaran kas memiliki thitung sebesar 18,577 > ttabel 1.99897 dan nilai signifikansi 0.000 < 0.05, maka dapat diinterpretasikan perputaran kas (X1) secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas (Y) yang berarti H1 diterima. Perputaran piutang memiliki thitung -8.791 < 1.99897 dan nilai signifikansi 0.000 < 0.05, maka dapat diinterpretasikan perputaran piutang (X2) secara parsial berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas H2 diterima. Secara simultan H3 dalam penelitian diterima yang artinya perputaran kas dan perputaran piutang berpengaruh terhadap profitabilitas dengan nilai Adjusted R Squere sebesar 84,4%