Abstrak  Kembali
Kata kunci : Gaya kepemimpinan, Motivasi kerja, dan Prestasi kerja karyawan. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Sucofindo (Persero) Variabel yang diteliti adalah gaya kepemimpinan dan motivasi kerja sebagai variabel dependen. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan bagian Human Capital (HC) sebanyak 70 orang. Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel jenuh, sehingga semua karyawan yang ada di bagian Human Capital (HC) dijadikan sebagai populasi. Teknik pengumpulan data yang di lakukan adalah dengan menyebar kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data yang di lakukan dengan memberi seperangkat pernyataan tertulis kepada responden dan pengukurannya menggunakan skala likert. Teknik pengolahan dengan menggunakan software SPSS (Stasistik Product and Service Solution) versi 22.0, dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif, analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi, uji parsial (uji t), uji simultan (uji F), analisis koefisien korelasi parsial dan koefisien korelasi berganda. Hasil analisis Statistik Deskriptif yaitu variabel Prestasi kerja karyawan (Y) mendapatkan hasil rata-rata (mean) sebesar 46,91 dengan standar deviasi sebesar 6,547. Variabel Gaya kepemimpinan (X1) dengan hasil rata-rata (mean) sebesar 39,31 dengan standar deviasi sebesar 4,904. Variabel Motivasi kerja (X2) dengan hasil rata-rata (mean) sebesar 23,47 dengan standar deviasi sebesar 3,496. Hasil model regresi linier berganda yang diperoleh Ŷ = 4,264 + 2,221 X1+ 1,540 X2. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan model regresi yang diperoleh dapat menghasilkan estimator linier yang baik. memenuhi kriteria BLUE (Best, Linier, Unbiased, Estimation). Oleh karena itu variabel dependen yaitu gaya keemimpinan dan motivasi kerja dapat digunakan untuk memproduksi variabel independen yaitu prestasi kerja karyawan. Hasil uji t perhitungan variabel gaya kepemimpinan diperoleh thitung = 22,344 > t dengan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05, maka H1 diterima yang berarti terdapat pengaruh signifikan antara gaya kepemimpinan terhadap prestasi kerja karyawan. Selanjutnya hasil uji t perhitungan variabel