Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh effective tax rate, exchange rate, mekanisme bonus dan debt covenant terhadap keputusan transfer pricing perusahaan pada perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Variabel dependen dalam penelitian ini adalah keputusan transfer pricing perusahaan. Sedangkan variabel independen yang digunakan, yaitu effective tax rate, exchange rate, mekanisme bonus dan debt covenant. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini menggunakan metode eksplanasi. Data diolah dengan menggunakan analisis akuntansi, statistika deskriptif, kemudian dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan regresi logistik biner, dengan bantuan SPSS 21.0. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik non probability sampling dengan pendekatan judgement sampling. Sehingga sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 70 sampel, terdiri dari 14 perusahaan dengan periode penelitian dari 2013-2017. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil analisis mengenai koefisien model regresi Ln ( ) = 15.338+ (-0.156) ETR + (0.009) ER+ (-0.003) MB + (-0.158) DC + e. Hasil penelitian menunjukkan bahwa effective tax rate, exchange viii rate, mekanisme bonus dan debt covenant secara simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan transfer pricing perusahaan dengan tingkat signifikansi 0.000 < 0.05. Selain itu, hasil uji hipotesis secara parsial effective tax rate berpengaruh signifikan terhadap keputusan transfer pricing perusahaan dengan tingkat signifikansi sebesar 0.008 < 0.05, exchange rate tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan transfer pricing perusahaan dengan tingkat signifikansi sebesar 0.535 > 0.05, mekanisme bonus juga tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan transfer pricing perusahaan dengan tingkat signifikansi sebesar 0.305 > 0.05, serta debt covenant berpengaruh signifikan terhadap keputusan transfer pricing perusahaan dengan tingkat signifikansi sebesar 0.030 < 0.05. Berdasarkan nilai Nagelkerke R Square menunjukkan bahwa ada pengaruh antara effective tax rate, exchange rate, mekanisme bonus dan debt covenant terhadap keputusan transfer pricing perusahaan yaitu sebesar 0.683 atau 68.3% dan sisanya 31.7% dijelaskan oleh variabel lain seperti ukuran perusahaan, tunneling incentives, profitabilitas dan intangible asset. Berdasarkan penjelasan di atas peneliti memberikan saran-saran kepada penelitian selanjutnya agar dapat menambah sampel penelitian yang digunakan serta dapat meneliti variabel lain yang mungkin dapat berpengaruh dari penelitian ini.