Sejalannya dengan turunnya laju pertumbuhan sektor industri yang akan terkena
imbas krisis, maka untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya dalam
situasi ini. Pihak manajemen harus mengambil keputusan yang tepat dari berbagai
alternatif-alternatif yang ada, berhasil atau tidaknya perusahaan bergantung pada
tindakan manajemen dalam pengambilan keputusan kedepannya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh biaya diferensial
terhadap proses pengambilan keputusan dalam membeli atau memproduksi
sendiri. Data penelitian bersifat primer dan sekunder yang diperoleh dari jawaban
kuesioner pada PT Argo Pantes Tbk sebanyak 57 responden dan laporan biaya
produksi pada tahun 2013. Penelitian ini menggunakan metode statistik regresi
linier sederhana dengan bantuan program (Statistic Product and Service Solution)
SPPS versi 20.0.
Hubungan dari hasil biaya diferensial dalam penelitian ini menunjukkan
bahwa nilai thitung ttabel 1,672 (20,935 > 1,672) dengan taraf signifikansi 0,000
yang artinya memiliki pengaruh positif signifikan terhadap proses pengambilan
keputusan, dan memiliki R Square sebesar 88,9%. Hal ini berarti bahwa 88,9%
variasi variabel dependen yaitu proses pengambilan keputusan dan dapat
dijelaskan oleh variabel biaya diferensial. Sedangkan sisanya sebesar 11,1%
dipengaruhi atau dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian
ini seperti pendapatan diferensial dan laba diferensial.Dari hasil penelitian ini disarankan kepada PT Argo Pantes Tbk harus
tetap memproduksi sendiri bahan baku berupa benang warna agar menjaga
kualitas produk benang itu sendiri. Kemudian dengan memproduksi sendiri
perusahaan dapat meminimalisasikan biaya-biaya yang dikeluarkan dalam
pengadaan bahan baku produksi dan biaya-biaya untuk proses produksi benang
warna.
|