Abstrak  Kembali
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, investment opportunity set, tingkat kesulitan keuangan terhadap probabilitas konservatisme akuntansi pada perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanasi, yaitu untuk mengetahui pengaruh antara satu variabel dengan variabel lain. Variabel yang diteliti adalah profitabilitas (X1), investment opportunity set (X2), dan tingkat kesulitan keuangan (X3) sebagai variabel independen. Konservatisme akuntansi (Y) sebagai variabel dependen. Data dalam penelitian ini adalah sebanyak 45 data yang diperoleh dari laporan keuangan 9 perusahaan manufaktur sektor aneka industri periode 2013-2017 yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Pengolahan data menggunakan SPSS 20.0 dan diperoleh persamaan regresi logistik : ppLn1 = 8,688 + 23,114X1 + 9,608X2 + 8,270X3 Model regresi dihipotesiskan fit dengan data, dapat dilihat pada nilai -2LL log likehood (block number) mengalami penurunan sebesar 19,712. Hasil hosmer and lemeshow test menunjukkan angka 0,983 > 0,05 bahwa model regresi layak digunakan dalam analisis selanjutnya. Hasil pengujian menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap probabilitas konservatisme akuntansi dengan nilai signifikansi sebesar 0,013 < 0,05. Invesment opportunity set berpengaruh signifikan terhadap probabilitas konservatisme akuntansi dengan nilai signifikansi sebesar 0,028 < 0,05. Tingkat kesulitan keuangan berpengaruh signifikan terhadap probabilitas konservatisme akuntansi dengan nilai signifikansi 0,026 < 0,05. Kemampuan variabel bebas dalam menjelaskan variabel terikat dalam penelitian ini dapat dilihat pada nilai Nagelkerke R Square adalah 0,480 artinya 48% konservatisme akuntansi dapat dijelaskan oleh variabel profitabilitas, investment opportunity set, dan tingkat kesulitan keuangan. Hasil uji omnimbus of tests model coefficients menunjukkan bahwa profitabilitas, investment opportunity set, dan tingkat kesulitan keuangan berpengaruh signifikan terhadap probabilitas konservatisme akuntansi dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menemukan proksi lain untuk menambahkan variabel lain, menggunakan pengukuran lain dari konservatisme akuntansi, menambah tahun pengamatan penelitian dalam hal ini lebih dari 5 (lima) tahun, dan menggunakan sampel data dari industri selain manufaktur.