Abstrak
Kelelahan Kerja merupakan proses menurunnya efisiensi pelaksanaan kerja dan berkurangnya kekuatan atau ketahanan fisik tubuh manusia untuk melanjutkan kegiatan yang harus dilakukan.. Tujuan penelitian ini adalah mengenai hubungan antara karakteristik dan status gizi dengan kelelahan kerja Pada Pekerja konveksi di kawasan pasar Cipadu Tangerang tahun 2023. Penelitian ini merupakan Penelitian Kuantitatif dengan pendekatan yang digunakan adalah metode cross sectional. Penelitian ini menggunakan metode sampling jenuh dengan sampel dari total populasi yaitu semua pekerja konveksi di Kawasan Pasar Cipadu Tangerang, yaitu terdapat 9 konveksi yang berjumlah 83 responden. Penelitian ini diambil melalui kuesioner, wawancara, pengukuran IMT (Indeks Massa Tubuh), dan pengukuran denyut nadi kepada responden. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan Uji Chi-Square.
Hasil univariat menunjukkan pekerja yang mengalami kelelahan kerja sebanyak (59%), karakteristik pekerja berdasarkan umur tua ≥40 tahun (78,3%), pekerja jenis kelamin perempuan sebanyak (54,2%), pekerja masa kerja lama sebanyak (59,0%), pekerja beban kerja berat sebanyak (55,4%) dan pekerja dengan status gizi tidak baik sebanyak (66,3%). Hasil bivariat menunjukkan adanya variabel yang hubungan adalah usia (Pvalue : 0,001), jenis kelamin (Pvalue : 0,049), dan status gizi (Pvalue : 0,000) dengan kelelahan. Saran dari penelitian ini adalah perlu adanya penyuluhan kepada pekerja mengenai kelelahan kerja, dampak, serta cara menanggulanginya. Sehingga para pekerja mimiliki pengetahuan mengenai peminimalisiran kelelahan. Serta pemberian waktu khusus untuk beristirahat agar terciptanya perilaku keselamatan dan kesehatan kerja.