OPAC
Perpustakaan
Integrity, Trust, Compassion
 Deskripsi Lengkap
 Kembali
No. Panggil : S05-24276E
Judul : PEMANFAATAN TEPUNG CHIA (Salvia hispanica L.) PADA MAKANAN TRADISIONAL KUE PUKIS SUMBER SERAT
Pengarang : Dian Widia
Penerbit dan Distribusi : --- Pilih Fakultas / Unit ---
Subjek : kue pukis, serat pangan, tepung chia.
Jenis Bahan : {007/00}
Lokasi :
 
  • Ketersediaan
  • File Digital: 1
  • Ulasan Anggota
  • Sampul
  • Abstrak
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
S05-24276E S05-24276E TERSEDIA
Ulasan Anggota:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 78152
 Abstrak
Konsumsi serat di Indonesia masih tergolong rendah yaitu sebanyak 95,4% Penduduk Indonesia yang berumur >5 tahun dilaporkan kurang dalam mengonsumsi sayuran ataupun buah-buahan sesuai anjuran sebesar 30 g. Untuk memperbaiki permasalah tersebut dilakukan dengan menggunakan bahan baku yang memiliki kandungan serat tinggi yaitu biji chia (Salvia hispanica L.) sebagai salah satu makanan fungsional sumber serat. Penelitian ini menggunakan tepung chia dalam pembuatan kue pukis sumber serat yang dapat diterima secara kimia dan organoleptik. Penelitian ini menggunakan perbandingan tepung terigu dengan tepung chia, diantaranya adalah F0 (0%), F1 (20%), F2 (30%), F3 (40%), dengan jumlah tepung chia yang digunakan sebanyak 500 g. Analisis yang dilakukan seperti menghitung rendemen, uji proksimat meliputi kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, kadar karbohidrat dan kadar serat, serta uji organoleptik meliputi hedonik dan mutu hedonik menggunakan metode skala garis. Analisis data dilakukan dengan uji Kruskal Wallis, jika p-value ≤ 0,05 akan dilanjutkan dengan uji Mann Whitney. Hasil tepung chia yang diperoleh diantaranya kadar air 1,82%, kadar abu 4,87%. kadar protein 19,13%, kadar lemak 32,79%, kadar karbohidrat 41,37%, kadar serat pangan 33,42%, dan rendemen 92,2%. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa pukis tidak berbeda nyata (p≥0,05) terhadap uji hedonik, pada uji mutu hedonik didapatkan hasil berbeda nyata (p≤0,05) terhadap mutu hedonik rasa, aroma, dan warna. Formula terpilih adalah F2 dengan nilai kadar abu sebesar 1,21%, kadar air 40,42%, kadar protein 7,45%, kadar lemak 14,72%, kadar karbohidrat 35,90%, kadar serat pangan 13,6%, dan kalori 307,08 kkal. Pukis yang dihasilkan dapat diklaim sebagai pukis tinggi serat pangan.
|| Pengguna : Perpustakaan || Tampilan terbaik dengan  Firefox