Abstrak
Sungai merupakan salah satu media lingkungan yang mudah tercemar oleh limbah cair. Pencemaran air terdiri dari 3 parameter yakni fisik, kimiawi dan biologi. Parameter kimiawi mampu mengancam kehidupan biota air maupun kesehatan masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan BOD, COD, DO, Status mutu air Sungai Bekasi serta skor Pengetahuan, Sikap dan Ketersediaan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL). Metode penelitian ini ialah observasional deksriptif. Sampel penelitian yakni air sungai Bekasi di Kecamatan Babelan dan masyarakat yang bertempat tinggal di tepi Sungai Bekasi sebanyak 191 responden. Jumlah titik sampling air berjumlah 4. Pengambilan sampel masyarakat menggunakan teknik Cluster Sampling dan air sungai menggunakan Grab Sample. Jenis data yang digunakan adalah data primer. Teknik analisis data dengan membandingkan hasil kandungan BOD, COD dan DO yang telah diperiksa dengan PP No. 22 Tahun 2021, menentukan status mutu air menggunakan metode Indeks Pencemar serta melakukan perhitungan univariat untuk variabel pengetahuan, sikap dan ketersediaan SPAL. Hasil penelitian yang diperoleh ialah kandungan BOD memiliki rentang antara 10 ± 14 mg/L. Kandungan COD antara 33 ± 46 mg/L. Kandungan DO antara 2.18 ± 2.63 mg/L. Hampir seluruh titik belum memenuhi standar baku mutu air kelas III dan berstatus ?Cemar Ringan?. Hasil univariat didapatkan skor pengetahuan ?Cukup? sebesar 57.6%, skor sikap ?Cukup? sebesar 51.8% dan skor ketersediaan SPAL ?Buruk? sebesar 73.3%. Maka dari itu, perlu adanya kerja sama lintas sektor antara pemda Kab. Bekasi, Kota Bekasi dan Kab. Bogor untuk mengurangi tingkat pencemaran Sungai Bekasi serta peran masyarakat dalam menjaga kelestarian dan kebersihan Sungai Bekasi.