Diabetes Melitus adalah kondisi jangka panjang atau kronis yang terjadi ketika adanya peningkatan kadar glukosa darah karena tubuh tidak dapat memproduksi hormon insulin dalam jumlah yang cukup. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan diet dan minum obat dengan kadar gula darah puasa pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Tanah Abang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dan teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 44 orang. Data yang didapatkan berasal dari data primer berupa wawancara langsung serta data sekunder berupa rekam medis dan nilai laboratorium. Uji yang digunakan adalah uji chi-square dan uji fisher. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kepatuhan diet (p-value = 0.690) dan minum obat (p-value = 0.496) dengan kadar gula darah puasa. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah dapat meneliti variabel-variabel yang dapat mempengaruhi kadar gula darah puasa, seperti obat-obatan lain yang dikonsumsi, faktor stres, dan kualitas tidur.